Mengenal Sejarah dan Perkembangan USB Komputer

Universal Serial Bus atau yang lebih dikenal dengan USB merupakan salah satu inovasi paling berpengaruh dalam dunia teknologi komputer. Sejak pertama kali diperkenalkan pada akhir 1990-an, USB telah menjadi standar konektivitas yang mempermudah pengguna dalam menghubungkan berbagai perangkat. Mulai dari keyboard, mouse, flashdisk, hingga smartphone. Di balik bentuknya yang sederhana, USB menyimpan perjalanan panjang dalam perkembangan teknologi digital. Lantas kapan pertama kali USB hadir, berkembang, dan terus beradaptasi mengikuti kebutuhan zaman?

Sejarah perkembangan USB komputer

Dilansir dari Tech Target, perjalanan USB (Universal Serial Bus) dimulai pada tahun 1995, ketika tujuh perusahaan teknologi besar di antaranya Intel, Microsoft, IBM, Compaq, NEC, DEC, dan Nortel, bersepakat untuk menciptakan sebuah standar koneksi universal yang lebih praktis daripada berbagai jenis port yang ada saat itu. Dari kerja sama ini, lahirlah tim pengembang di Intel yang dipimpin oleh Ajay Bhatt, sosok penting di balik terciptanya sirkuit terintegrasi pertama yang mendukung teknologi USB. Setahun kemudian, pada 1996, USB 1.0 resmi diluncurkan.

Versi perdana ini menawarkan dua pilihan kecepatan transfer data: 1,5 Mbps (low speed) dan 12 Mbps (full speed). Namun, karena keterbatasan dan belum adanya dukungan luas dari industri, USB 1.0 belum banyak digunakan di pasar. Kemajuan baru datang pada tahun 1998 dengan diperkenalkannya USB 1.1. Versi ini memperbaiki berbagai kekurangan dari pendahulunya dan akhirnya mendapat sambutan luas dari para produsen perangkat keras dan pengguna komputer. USB mulai menjadi fitur standar pada banyak perangkat elektronik. Tahun 2000 menjadi titik balik penting dengan lahirnya USB 2.0, yang menghadirkan lonjakan besar dalam hal performa. Kecepatan transfer datanya meningkat drastis hingga 480 Mbps, memungkinkan pengguna memindahkan file besar dengan jauh lebih cepat. Selain itu, USB 2.0 juga mendukung pengisian daya perangkat dan memperkenalkan konektor Mini - A dan Mini-B, menjadikannya lebih fleksibel untuk perangkat mobile. Pada 2007, konektor USB kembali berevolusi. Kali ini muncul Micro-A, Micro-B, dan Micro-AB, yang ukurannya lebih kecil dan cocok untuk perangkat genggam seperti ponsel. Di tahun yang sama, teknologi USB On-The-Go (OTG) juga diperkenalkan. Dengan fitur ini, dua perangkat USB bisa terhubung langsung tanpa bantuan komputer sebagai host—sebuah terobosan besar dalam dunia konektivitas portabel. Era kecepatan super dimulai pada 2008 dengan kehadiran USB 3.0. Versi ini dikenal dengan istilah SuperSpeed, karena mampu mencapai kecepatan transfer hingga 5 Gbps. Selain itu, USB 3.0 tetap kompatibel dengan versi sebelumnya, dan di tahun yang sama, pengelolaan USB resmi diserahkan kepada organisasi USB Implementers Forum (USB-IF) untuk memastikan standarisasi jangka panjang.

Kemudian pada 2013, hadir USB 3.1 yang menawarkan dua varian yaitu Gen 1 dengan kecepatan 5 Gbps (sama dengan USB 3.0), dan Gen 2 yang mampu mencapai 10 Gbps lewat mode baru bernama SuperSpeed+. Tahun 2014 menjadi momen penting dengan diperkenalkannya USB Type-C (USB-C), sebuah konektor revolusioner yang bisa dicolokkan bolak-balik (reversible), lebih ringkas, dan mampu mengalirkan daya serta data dengan sangat cepat.

USB-C menjadi simbol masa depan…

USB-C menjadi simbol masa depan konektivitas universal, menggantikan berbagai jenis konektor sebelumnya. Inovasi terus berlanjut hingga 2017, saat USB 3.2 diumumkan. Versi ini membawa peningkatan signifikan dengan kecepatan hingga 20 Gbps berkat pemanfaatan penuh jalur data pada konektor USB-C. Tak berhenti di situ, USB4 resmi diperkenalkan pada 2019. Berbasis protokol Thunderbolt 3, USB4 tidak hanya kompatibel dengan versi sebelumnya, tapi juga mampu menghadirkan kecepatan transfer hingga 40 Gbps, serta mendukung pengiriman video dan daya secara simultan. Puncaknya, pada tahun 2022, dunia menyambut hadirnya USB4 versi 2.0, yang mampu mengalirkan data dengan kecepatan fantastis hingga 80 Gbps melalui konektor USB-C. Ini menjadikannya standar tercepat dan paling canggih dalam sejarah USB hingga kini. Demikian sejarah dan perkembangan USB komputer dari masa ke masa. Semoga bermanfaat.

sumber : kompas.com